AMAL YANG PALING BAIK
NUR AISAH
Setiap manusia sebagai hamba, mempunyai amal perbuatan yang akan dipersembahkan kepada TuhanNya. Dan setiap amal sholeh yang dilakukannya itu,menginginkan agar tidak sis-sia,melainkan tembus dan diterima dihadapanNya. Sikap seperti ini muncul karena adanya sebuah kesadaran selalu dipantaunya setiap gerak gerik langkah manusia.
Diantara sekian banyak amal sholeh,yang paling utama adalah Merasa takut kepada Allah dimanapun berada .
” dari Abu Hurairoh berkata bahwa Rosululloh pernah ditanya ” Amal apakah yang paling utama ? Beliau menjawab ” yaitu beriman kepada Allah .”Dia bertanya lagi kemudian apa?” Beliau menjawab :” Jihad di jalan Allah.” Dia bertanya lagi “kemudian apa?”Beliau menjawab” Haji yang mabrur”.
Hadits tersebut menjelaskan sebuah pengakuan tauhid yang tinggi dan luar biasa. Dengan adanya kesadaran bahwa dimanapun manusia berada pantauan dan CCTV Allah selalu meneropong seluruh tingkah manusia termasuk sesuatu yang masih terbersit didalam hati. Tentu tidak berlebihan, ketika amal seperti ini dikatakan sebagai amal yang paling tinggi. Hal ini disebabkan karena,seseorang tidak akan melakukan maksiat kepada Allah ,jika saat itu iman selalu melekat dihati. Ada alrm yang nyaring dan kuat untuk memperingati dan mengerem gerakan kaki untuk tidak datang ketempat maksiat seperti pergi ke club malam, kumpulan orang berjudi, atau yang lainnya.
Selanjutnya iman akan membisikan hati seseorang untuk tidak berniat melakukan perbuatan dosa, telinga, agar terjaga dari mendengarkan berita buruk tentang orang lain,mata tidak melihat hal-hal yang dilarang, mulut tidak membicarakan aib orang lain, ghibah, namimah dan sebagainya. Kemaluan, terjaga dari perbuatan dosa besar seperti zina dan anggota tubuh lainnya selalu terjaga dari perbuatan maksiat
Puasa adalah merupakan ibadah yang membutuhkan panggilan iman yang kuat.Karena hanya orang yang beriman yang dipanggil oleh Allah untuk melakukan ibadah ini.Tidak ada yang tahu , antara yang satu dengan lainnya apakah seseorang tersebut benar-benar puasa atau tidak. Termasuk keluarga terdekat sekalipin. Mereka hanya tahu diluarnya saja dengan melakukan sahur, berbuka bersama. Tapi, tidak ada yang tahu ketika diluar rumah, apakah ia benar-benar puasa atau tidak. Nah, iman akan menjadi penarik bagi seseorang benar-benar melakukan perintah Allah atau menjauh larangannya.
