Penantian Itu Akhirnya Tuntas Sudah

Selamat pagi sobat,

Di pagi hari yang cerah ini saya mengangkat topik di rubrik NGETEH MORNING tentang Penantian Itu Akhirnya Tuntas Sudah.

Kemarin pagi (Jum’at, 16/07/2021) menjadi hari spesial bagi putri sematang wayang saya yang kuliah di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Indonesia Jurusan Fisika. Pasalnya pagi itu dia akan menjalani sidang skripsinya dihadapan dua penguji selama dua jam, dari jam 08.00 s/d 10.00 WIB.

Sidang skripsi yang berlangsung secara daring menggunakan Microsoft Teams dimulai tepat jam 08.00 WIB. Putri saya menggunakan ruang tamu untuk menjalani sidang skripsinya. Sementara saya dan istri ikut mendengarkan dari ruang keluarga.

Inilah hikmah dari adanya pandemi COVID-19 yang membuat perkuliahan, Ujian Semester maupun Sidang Skripsi dan Wisuda berlangsung secara online sehingga saat Sidang Skripsi, keluarga inti bisa ikut mendengarkan secara langsung bahkan diperbolehkan masuk di ruang pengujian virtual.

Awalnya, saya ingin mengikuti sidang skripsi putri saya masuk di ruang pengujian virtual di Microsoft Teams. Namun ternyata aplikasi Microsoft Teams di Handphone dan Laptop saya ada kendala sehingga akhirnya saya bersama istri mengikuti sidang skripsi putri saya dari ruang kelurga saja.

Hasil penelitian dalam Skripsi yang berjudul “Karakteristik Tulang Pelvis dari Tikus Ovariektomi yang Dianalisis dengan Spektoskopi Inframerah dan Raman” diuraikan oleh putri saya dihadapan dua penguji dan dua pembimbingnya sekitar 25 menit.

Setelah itu, putri saya harus menjawab berbagai pertanyaan yang detail tentang hasil penelitian yant ditulis dalam skripsinya dari dua penguji secara bergiliran. Sekitar jam 09.45 WIB, sesi tanya jawab (pengujian) berakhir dan sidang skripsi diskors dalam beberapa menit untuk memberikan kesempatan dua penguji bersama dua pembimbing melakukan penilaian atas jawaban yang disampaikan oleh putri saya. Jam 09.50 WIB, ketua sidang skripsi yang juga menjadi penguji menyampaikan hasil keputusan bahwa putri saya dinyatakan lulus dengan memuaskan.

Saya dan istri yang ikut mendengarkan keputusan itu dari ruang keluarga  berucap syukur kehadirat Allah Subhannahu Wa Ta’ala yang telah melancarkan sidang skripsi putri saya di pagi hari itu dan memberi nikmat bahagia untuk putri saya.

Selama hampir empat tahun lamanya, putri saya menjalani masa perkuliahan dengan berbagai suka dan duka hingga di pagi hari itu menjadi puncak dari perkuliahannya. Putri saya berhak menyandang gelar Sarjana Sains (S.Si).

Putri saya yang merupakan satu satunya cucu perempuan dari 5 cucu dari Orang tua saya, akhirnya menjadi Sarjana lulusan Universitas Indonesia mengikuti keempat cucu lainnya yang juga lulusan dari Universitas Indonesia.

Ini berarti Orang tua saya telah mempunyai 4 anak laki laki dan 4 cucu laki laki dan satu cucu perempuan yang kesemuanya merupakan lulusan Universitas Indonesia.

Alhamdulillah, penantian itu akhirnya tuntas sudah.

Saya tutup tulisan ini dengan sebuah pantun :

Berlibur Ke Kebun Binatang Liat Beruang

Salah Satu Beruangnya Pakai Celana

Hari Yang Ditunggu Tunggu Akhirnya Datang

Putriku Menjadi Seorang Sarjana

Sobat, saatnya saya undur diri dan mari kita nikmati secangkir teh hangat di pagi hari ini ..

Selamat beraktivitas ..

Salam sehat ..

 

NH 

Depok, 17 Juli 2021

Tinggalkan Balasan