TUBUH YANG TERHIDRASI BAIK

Terbaru30 Dilihat

Air yang rumus kimianya H2O adalah elemen penting dari sekian banyak elemen yang dibutuhkan manusia dan mahluk hidup lain dalam kehidupan di bumi. Air itu zat kimia bening, tanpa rasa, tanpa aroma dan nyaris tidak berwarna, Itulah tampilan air.

Dalam tubuh manusia meski sedikit bervariasi bergantung pada usia, jenis kelamin, dan tingkat hidrasi setidaknya 60% terdiri dari cairan. Pada setiap bagian organ, ambil contoh otak 73%nya adalah air. Di paru-paru ada 83%, kulit mengandung 64%, belum lagi bagian-bagian tubuh lain semuanya mengandung air. Karena itu penting untuk menjaga tubuh agar tetap terhidrasi dengan baik. Artinya menjaga kondisi tubuh tetap cukup cairan. Dengan demikian suhu tubuh terjaga, aliran darah lancar, serta kinerja organ berfungsi secara optimal.

Mengapa tingkat hidrasi ini harus dijaga? Pasalnya pengeuaran air dari tubuh terjadi melalui beberapa organ ekskresi utama seperti ginjal berupa urine, dari paru-paru uap air, keringat dari kulit, feses dari usus, serta melalui proses penguapan. Ketika tubuh kehilangan cairan lebih dari biasanya akan terjadi ketidak seimbangan cairan dan elektrolit. Keadaan ini disebut dehidrasi. Dehidrasi bisa terjadi karena berbagai faktor, seperti kurang minum, muntah, diare, berkeringat berlebihan, atau demam. Gejala yang dirasakan bisa bervariasi, mulai dari rasa haus, mulut kering, pusing, hingga kelelahan. Dalam kasus yang lebih parah, bisa menyebabkan kejang dan bahkan berakhir dengan kematian.

Secara awam dehidrasi dapat dilihat dari warna urine. Warna urine normal umumnya kuning muda hingga kuning tua atau jernih tidak berwarna. Sedangkan urine berwarna kuning pekat, bisa menandakan dehidrasi. Jika berwarna merah hingga keruh, bisa menjadi tanda gejala penyakit tertentu. Bahkan jika merah atau cokelat menunjukkan adanya gagal ginjal atau berwarna hijau itu gejala hepatitis.

Dalam kondisi dehidrasi tindakan yang dilakukan memang perlu memperhatikan tingkat keparahannya. Pertolongan mulai dari memberikan minum banyak air putih hingga pemberian cairan intravena di rumah sakit. Seperti dikemukakan pengeluaran cairan dari dalam tubuh juga membawa beberapa elektrolit yaitu mineral bermuatan listrik yang terdapat di dalam sel, jaringan, dan cairan tubuh, termasuk darah, urine dan keringat.

Air memiliki banyak manfaat seperti membantu melancarkan sirkulasi darah, membawa zat-zat gizi makanan menuju ke sel-sel tubuh, membuang semua zat sisa dan racun yang tidak lagi digunakan, melindungi jaringan yang sifatnya sensitive, membantu melembabkan bagian hidung, tenggorokan dan telinga.

Berapa banyak kebutuhan air dalam sehari? Secara umum, kenutuhan air harian untuk orang dewasa adalah sekitar 2-3 lter (8-12 gelas) atau sekitar 30-35 ml air per kilogram berat badan. Ambil contoh seseorang dengan berat badan 45 kg membutuhkan air lebih dari 1.500 ml atau 1.5 L air. Ini kira-kira 2.5 botol air dalam kemasan. Tetapi ada juga nasihat agar minumlah setiap ketemu air, maknanya sering-seringlah minum air setiap saat.

Air ini meski penting, tetapi ada juga dampaknya jika kelebihan. Kebanyakan minum air putih apa lagi air dengan berbagai rasa manis justru merugikan kesehatan. Jika tubuh kelebihan cairan (overhidrasi) atau yang dikenal dengan hypervolemia dapat terjadi pembengkakan di bagian tubuh tertentu. Jika timbunan air terjadi pada wajah disebut anasarca, pada bagian ektrimitas Oedem, pada bagian perut asites. Paling sering pada lemgan dan kaki, yang tampak membengkak. Perut terasa kembung, sakit kepala atau keram. Beberapa penyebab lain terjadinya kelebihan cairan ini adalah selain kadar natrium yang tinggi, juga beberapa kondisi kesehatan berikut dapat memengaruhi cara tubuh dalam mengelola cairan. Gagal ginjal seringkali disebabkan oleh Diabetes dan gangguan metabolik lainnya. Gagal jantung utamanya di bagian ventrikel kanan.

Sudah dipastikan pula kualitas air dapat memengaruhi Kesehatan dalam kehidupan manusia. Air yang digunakan sehari-hari untuk diminum, memasak, mandi dan lain-lain garus dalam keadan bersih, layak minum sehingga terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh air yang berkualitas buruk. Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS) yang didasarkan pada Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2023 akses air minum layak di Indonesia mencapai 91,72%. Artinya 9 dari 10 rumah tangga di Indonesia memiliki akses air minum layak.

Namun perlindungan mata air sebagai ketersediaan air tanah masih menghadapi berbagai masalah. Alih fungsi lahan, pencemaran oleh karena limbah, dan berkurangnya volume air akibat deforestrasi (pembabatan dan penggundulan hutan) dan perubahan iklim mengancam pasokan air bersih dan kesehatan masyarakat.

Begitu penting arti air dalam kehidupan manusia dan mahluk hidup lain sehingga beberapa penyair mengabadikannya dalam guratan-guratan puisi. Semisal puisi karya Ralph Waldo Emerson yang membahas kekuatan, keindahan, potensi air serta kemampuan untuk menghancurkan apapun jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Puisi itu berjudul “ The Water Understands Civilization well”” yang lirik-liriknya dituliskan demikian:
“It wets my foot, but prettily…
It chills my life, but wittily….
It is not disconcerted….
It is not broken hearted..
Well used, it decketh joy..
Adorneth, doublet joy..
Ill used, it will destroy..
In perfect time and measure..
With a face of golden pleasure..
Elegently destroy…

By Ralph Waldo Emerson
(Abraham Raubun, B.Sc, S.Ikom)

Tinggalkan Balasan