Cintai Diri dari Setiap Detik Waktumu
Rasa lelah kadang menghampiriku ketika sudah seharian bekerja dan menyelesaikan tugas-tugasku. Tugas sebagai seorang istri, ibu dan juga tugas seorang guru. Lelah yang menghampiri sirna ketika aku sampai di rumah di sambut dengan senyum seisi rumah terutama senyum ceria si kecil yang aku rindukan.
Hidup adalah pilihan dan aku sudah putuskan untuk menjadi seorangĀ wanita yang harus bekerja. Mencintai dunia anak-anak membuatku bercita-cita untuk jadi seorang guru itu artinya aku harus bekerja keluar rumah dan sebagian waktuku kuhabiskan diluar rumah dan meninggalkan anak-anak dan keluarga.
Sebersit rasa bersalah ada dalam benakku tatkala anak-anak sedang membutuhkanku namun aku terpaksa harus meninggalkan mereka. Maafkan ibu nak.. bisikku lirih. Ku buang jauh-jauh rasa bersalah itu dan aku berusaha menghibur diri bahwa apa yang aku lakukan adalah bentuk perjuangan. Perjuanagan yang nantinya akan berbuah manis padaku dan berdampak manis pula untuk anak, dan keluargaku juga masa depanku.
Aku tak mau larut dalam rasa bersalahku, kutepis semua bahwa cita-citaku mulia dan aku juga berhaq untuk bahagia dengan mencintai diriku sendiri. Aku coba untuk menghibur diri dengan melihat hal-hal yang telah aku hasilkan. Hasil dari jerih payaku. Aku bangga dengan diriku, kekurangn dan kelebihanku.
Manusia tiada yang sempurna akupun demikian diantara kekuranganku aku coba untuk bisa mensyukurinya, dari kekurangku aku bisa belajar untuk lebih baik lagi, tetap berpikir posirtif dan tidak mau terlalu memikirkan apa yang orang lain katakan selama aku berbuat tidak merugikan orang lain maka aku akan tetap terus melangkah.
Untuk kelebihanku aku juga syukuri, tetap rendah hati dan tak perlu sombong, karena di atas langit masih ada langit. Sesungguhnya apa yang menjadi kelebihan itu adalah anugrah Tuhan yang perlu kita jaga. Tetap berusaha berikan yang terbaik dari apa yang kita punya.
Jangan terpuruk dengan rasa bersalah, baik rasa bersalah di masa lalu ataupun rasa bersalah yang baru saja kita rasakan. Cintai sayangi diri dengan melakukan apa yang kita sukai, hal-hal positif yang bisa buat hati kita happy. Sekedar memanjakan tubuh kita dengan pergi kesalon, membaca novel, jalan-jalan di sudut kota, hanya sekedar menikmati jajanan ringan bakso bakar di sore hari sambil menikmati lembayung senja. Aaah hidup itu indah jangan di buat susah, syukuri setiap detik waktu yang kita punya. Selama tidak mengganggu kesenangan orang lain so.. why not. Senyum, syukur dan bahagia dengan diri kita hari yang kita miliki saat ini.
#JjakWarnaWriringChallenge
#GetCloserToMe