Memendam Rasa dalam Setiap Kata

Fiksiana, Puisi, YPTD31 Dilihat

Memendam Rasa dalam Setiap Kata
Tung Widut

Matahari tak selalu memberi sinar membakar
Burung tak selalu berkicau indah
Diri tak selalu benar

Kata demi kata yang terucap
Hantaman  kata yang selembut sutra
Mengelabuhi hati iba
Kala terhina

Kesabaran tergaris jelas
Kapan harus meluap  tak terkendali dengan ocehan
Umpatan yang tak perlu terucap

Kebodohan bukan menjadi alasan
Bukan boneka yang fana kau jadikan perahan
Jangan sampai bibir menghujat
Seribu sakit di hati teriris janji

Raga membalut rasa yang meluap
Lihatlah mata menjadi jendela
Busuk di hati tak bisa selalu ditutupi
Hanya kebodohan sesaat yang tanpa sadar

Ingin mengumpat melebihi kerasnya doa
Setinggi matahari atau sekeras halilintar
Untuk melumatkan bibir manis  memabukkan

#daroini29052021

Tinggalkan Balasan