Menulis adalah Seni Merangkai Kata

Menulis adalah seni merangkai kata menjadi sebuah kalimat, bagaimana membuat kalimat yang cantik sehingga dapat dilirik pembaca, dan bagaimana tulisan yang dihasilkan berhasil menggugah emosi pembaca. Tidak mudah memang. Menghasilkan suatu karya seni tulisan yang indah butuh banyak pengalaman dan jam terbang yang tinggi. Tetapi ini bukan hal yang tidak mungkin. Jika ada keinginan belajar, maka segalanya akan menjadi mungkin. Dari belajar menulis yang paling sederhana, cerita pribadi kita yang bisa kita tulis sebagai curahan hati, cerita apapun itu, entah itu penting atau tidak, tetaplah ditulis.

Belajar dari banyak membaca karya orang lain. Ini penting untuk memperkaya diksi kita, mengenal gaya-gaya tulisan berbagai macam penulis, dan bisa juga sebagai latihan untuk memancing emosi kita. Selanjutnya belajar dari yang benar-benar pakarnya menulis. Ini harus ada penghubung yang bisa memfasilitasi kita untuk belajar dari para pakar menulis yang handal.

OmJay, founder komunitas sejuta guru ngeblog (KSGN) memfasilitasi kami, para penulis pemula untuk mendapatkan ilmu dari para penulis handal. Beliau sendiripun merupakan seorang blogger, youtuber dan penulis ternama. Sudah banyak prestasi yang beliau torehkan di dunia penulisan. Dari beliau, kami mendapat banyak ilmu baru tentang menulis. Dari beliau pula kami dapat mengenal bahkan berkomunikasi secara pribadi dengan para penulis buku best seller.

Oleh OmJay, kami difasilitasi untuk bergabung di grup belajar menulis melalui grup WA. Kelas online ini tidak dipungut biaya sedikitpun. Meskipun begitu, materi yang disampaikan oleh narasumber bukan sekedar materi receh, tetapi sangat berbobot dan bermanfaat. Semua materi berhubungan dengan bagaimana cara menulis. Dimulai dari menulis sederhana yaitu momen pribadi, menulis di blog, menulis di media cetak, menulis karya ilmiah hingga bisa publikasi tingkat nasional, bahkan hingga bisa menerbitkan buku sendiripun dibahas dengan tuntas di kelas online ini. Kami juga diberikan tips bagaimana jika menghadapi ide yang mandeg pada saat menulis. Karena memang ketika menulis, tak selancar seperti yang dibayangkan. Terkadang kita menghadapi situasi mandeg, tidak muncul ide sama sekali dan tidak bisa menghasilkan kata-kata seperti biasanya. Semua ada tipsnya untuk bisa memunculkan ide-ide itu kembali.

Hal yang terpenting dalam menulis adalah niat. Kuatkan dan luruskan niat anda, niatkanlah bahwa kegiatan menulis ini adalah sarana kita untuk berbagi ilmu dan bermanfaat untuk semua. Buatlah tulisan dari hati, karena sesuatu yang dari hati, akan sampai ke hati pembaca juga. Setelah niat kita kuat, fokus untuk mencapai tujuan.  Apa tujuan kita menulis? Fokus mendapat hasil tulisan yang bermakna dan bermanfaat. Kita biasakan untuk berbagi ilmu dan pengalaman Kita melalui tulisan. Karena sebaik-baik manusia adalah yang mau belajar dan mengajarkannya. Selain itu, fokus dalam jadwal. Setiap membuat tulisan, biasakan untuk menentukan target kapan tulisan itu selesai dan tepatilah target yang kita buat. Hal ini akan melatih kita untuk selalu disiplin dalam menulis.

Selanjutnya, tulislah. Apa yang kita tulis? Apapun itu. Buatlah tulisan yang kita sukai dan kita kuasai. Kita bisa menceritakan pengalaman pribadi kita, hasil pelatihan kita, hasil resume bacaan kita, keluh kesah kita, uneg-uneg kita, apapun bisa kita tulis. Karena semakin sering kita menulis, maka tulisan kita akan mengalir dengan mudahnya. Ini juga akan melatih kita untuk mengembangkan imajinasi dan kreativitas.

Dalam menulis, buatlah tulisan sebebas-bebasnya. Abaikan segala aturan penulisan yang ada. Tulislah dengan mengikuti apa yang kita pikirkan. Setelah selesai semua, barulah lakukan editing sedikit demi sedikit pada hasil tulisan tadi sesuai dengan Ejaan yang berlaku. Karena jika kita fokus membuat tulisan yang sempurna dari awal, tulisan kita tidak akan pernah selesai, bahkan bisa berhenti di tengah penulisan. Ingat selalu jurus T O J T R P dari pak Akbar Zainudin ketika ingin menghasilkan tulisan.

Mandeg ide mungkin kita alami ketika menulis. Ingat trik dari Pak Budiman Hakim, pancing ide dari benda-benda yang ada di sekitar kita kemudian gabungkan benda-benda tadi menjadi kalimat yang utuh. Niscaya ide yang tadi hilang seketika akan muncul kembali. Jika sudah lengkap tulisan kita, setorkanlah hasil karya kita ke blog, media online, media cetak ataupun penerbit. Fungsinya agar tulisan kita dapat dinikmati oleh banyak orang.

Jadi intinya dalam menulis adalah, paksakan diri kita untuk menulis. Lalu bagikan tulisan kita lewat media apapun, bisa blog atau media sosial lain. Kemudian lihat, seberapa banyak pembaca yang mengunjungi tulisan kita, mintalah saran kepadanya. Positif atau negatifnya saran itu akan menjadi faktor kemajuan kita. Jika saran itu positif, maka kita akan terpicu untuk menulis dan menulis lagi. Begitupun juga jika saran itu negatif, maka itu akan menjadi koreksi bagi tulisan kita. Ingatlah sekali kita menulis, maka itu akan menjadi candu. Candu kita untuk terus dan terus menghasilkan sebuah karya tulisan yang lebih bagus lagi.

https://www.gurupenggerakindonesia.com/pesan-om-jaymenulisah-dan-buktikan-apa-yang-terjadi/

Tinggalkan Balasan