Di Ujung Penantian

Sumber gambar

https://pin.it/2T7FGrJ

Di Ujung Penantian

Jejak jemarimu masih terasa hangat di pipi

Aku merasa itu yang terakhir engkau menyentuhku

Ciuman yang paling berkesan telah mampu melumpuhkan seluruh saraf-saraf rasa yang menggerogoti jiwa

Kenangan indah bersamamu tidak bisa lenyap dari sisa hidupku

Zaman telah berubah, kekuatan cinta masih melekat di hati paling dalam

Apakah engkau masih setia diujung penantian 

Lelah sungguh tiada berakhir hingga senja berulang kembali

Dimanakah engkau kini? Akankah kau kembali ke pelukanku?

Yang terkasih aku masih tetap setia menunggumu hingga akhir hayat

Erina Purba
Bekasi, 28102020

 

Sudah ditulis di Kaskus

Menulis ke-22

Tinggalkan Balasan