Bulan Ramadhan adalah bulan yang yang didalamnya diturunkannya Al Qur’an, sebagai petunjuk bagi umat manusia dan penjelasan penjelasan mengenai petunjuk tersebut, dan pembeda antara yang haq dan yang bathil”.
Manusia tempat khilaf dan lupa, karena itu, kita perlu saling mengingatkan serta tolong menolong dalam kebaikan. Ta’awannu ‘alallbirri wattaqwa Wala ta’aawanu ‘alal’ismi wal ‘udwan” Tolong menolonglah kamu dalam kebaikan, dan janganlah tolong menolong dalam kajelekan.
Peringatan Nuzulul Qur’an merupakan salah momen untuk kita saling mengingatkan. Bahwa Al Qur’an pertama kali diturunkan pada bulan Ramadhan, sebagai petunjuk bagi seluruh manusia disertai dengan segala penjelasannya.
Ibarat membeli sepeda motor, kita diberikan buku petunjuk penggunaan dan pemeliharaan dari dealer tempat kita membeli. Demikian juga dengan Al Qur’an Allah menurunkan bersama utusannya Rasul Muhammad SAW, untuk memberikan penjelasan tentang Al Qur’an sebagai pedoman dan pegangan hidup menuju keselamatan di dunia dan akhirat.
Setiap manusia yang beriman percaya bahwa bumi, gunung, darat, lautan, matahari, bulan, bintang dan seluruh alam semesta ini ada yang menciptakannya. Akan tetapi tidak semua manusia mengetahui siapa yang menciptakannya.
Sebagian yang percaya bahwa semuanya di ciptakan Allah, pun berbeda beda caranya memahami adanya Allah. Nabi Ibrahim sebelum mendapatkan buku petunjuk tentang Allah SWT, menganggap bahwa matahari, bintang, bulan dan gunung adalah Tuhan yang wajib disembah.
Demikian juga dengan Nabi Muhammad sebelum turun wahyu yang pertama pada 17 Ramadhan, beliau belum tahu siapa tuhan yang patut di sembah. Maka turunnya Al Qur’an selama 23 tahun merupakan pembeda antara yang haq dan yang bathil “ Wabayyinatim Minal Huda Wal Furqon”
Memperingati Nuzulull Qur’an setiap bulan Ramadhan adalah sarana untuk saling mengingatkan bahwa “Allah adalah Esa, Allah tempat bergantung, Allah tidak beranak dan tidak pula di peranakkan, dan tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Nya” (QS. Al Ikhlas).
Selain sarana untuk saling mengingat, perayaan Nuzulul Qur’an dengan haflah Al Qur’an dan berbagai syiar lainnya adalah wujud syukur kita atas segala nikmat, terutama nikmat iman dan islam. Ajang silaturrahim dan saling memberi sebagian rizqi yang diberikan kepada kita. Satu kebaikan dalam bulan ramadhan ganjaran tiada hingga jika dibandingkan dengan selain bulan ramadhan.