Ketika Allah SWT menciptakan Adam as, Allah SWT mengambil tiga jenis tanah di bumi, tanah warna putih, merah dan tanah warna hitam.
Ibnu Abbas ra mengatakan bahwa:
Setelah Adam as berbentuk tanah kering, Iblis datang mendekati memperhatikan mengitarinya mengamati dari ujung kepala sampai ujung kaki, ketika di bagian perut Iblis memukul perut Adam as, maksud Iblis memukul perut Adam adalah untuk mengetahui apakah perut Adam berlubang ataukah tidak.
Ketika mengetahui perut Adam berlubang, Iblis masuk ke perut Adam melihat ke seluruh anggota tubuh Adam, hanya di bagian hati Iblis tidak bisa masuk terhalang, karena Hati tempat Allah menurunkan Ilham, hidayah dan Taufiq.
Iblis masuk lewat telinga kiri keluar telinga kanan, masuk lagi dari hidung keluar dari dubur, masuk dari mulut keluar dari mulut keluar dari pusar, iblis terus mengamati jasad Adam luar dalam yang masih berbentuk tanah.
Maka dikatakan bahwa ; setan mengalir dalam aliran darah.
Ibnu Abbas ra mengatakan” katika Allah hendak meniupkan ruh kepada Adam, Allah menyuruh ruh masuk dari kepala.
Oleh karena itu kepala sering di sebut yafukh ( ubun ubun ).
Di riwayatkan bahwa ruh enggan untuk masuk kepada Adam, ruh berkata,” wahai Tuhanku bagaimana aku akan masuk ke tempat yang gelap?”
Allah menyuruh sampai tiga kali tapi, ruh tetap menolak, akhirnya ruh masuk dengan terpaksa,
Maka Allah berfirman kepada ruh, “seandainya engkau masuk dengan suka hati maka engkau akan keluar dengan suka hati”, tapi sudah ada dalam ketetapanku dari dulu bahwa ruh akan masuk dengan terpaksa dan keluarnya pun dengan terpaksa pula.
Setelah ruh masuk kedalam otak Adam as, disana ruh berputar putar selama 100 tahun, kemudian turun ke mata, akibatnya mata Adam bisa melihat, Adam melihat tubuhnya yang masih berupa tanah kering.
Kemudian ruh turun ke dua lubang hidung, akibatnya dia bisa menghirup udara kemudian bernafas dan bersin. Turun lagi kemulut dan lisan, pada saat itu Allah menurunkan Ilham kepada Adam as untuk memujiNya, Adam berkata Alhamdulillah hirobbil alamiin,…
Allah menjawab “yarhamuka Rabbuka ya Adam”( semoga Tuhanmu mencurahkan Rahmat kepadamu wahai Adam). Doa ini untukmu dan keturunanmu”.
Inilah awal menjawab doa orang yang bersin di sunahkan.
Berikutnya ruh turun ke dada, tulang rusuk, perut. Ketika ruh masuk ke anggota badan maka anggota badan itu berubah menjadi daging, darah dan tulang.
Setelah ruh sampai di tumit, Adam tergesa gesa untuk berdiri tetapi dia tidak kuat melakukannya.Allah SWT berfirman: “manusia dijadikan (bertabiat) tergesa gesa…(QS Al-Anbiyaa’:37).
Ketika ruh sudah masuk di seluruh anggota badan , Adam berdiri, bergerak dan bergoyang-goyang. Sempurnalah penciptaan Adam as.
Semoga Allah menurunkan manfaat kepada kita semua. Aamiin.
- Di ambil dari karya Syaikh Muhammad bin Ahmad bin Iyas