HAL YANG PERLU DIKETAHUI PENULIS TERKAIT PENERBIT

Literasi18 Dilihat

                     

Selasa, 23 Februari 2021

Penulis  : Siti Marwanah

Penerbit Andi merupakan salah satu penerbit Mayor yang ada di Indonesia Hal-hal yang menjadi acuan penerbit mayor dalam menerbitkan sebuah buku diantaranya adalah dengan:

  1. Memperhatikan naskah yang masuk.

Naskah seperti apa yang akan diterbitkan

  • Tema tak populer, penulis popular
  • Tema populer, penulis popular
  • Tema tak populer penulis tak populer
  • Tema populer, penulis tak popular
  1. Penerbit juga akan memperhatikan bagaimana informasi yang diperoleh dari google lokasi mana saja yang membutuhkan pendistribusian lebih banyak dari buku yang diterbitkan. Hal itulah yang menyebabkan terkadang penerbit mendistribusikan buku dalam jumlah yang berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lain.
  2. Selain dari Google trends juga melihat kondisi saat ini seperti pandemi, ada 40 pekerjaan yang akan hilang di masyarakat seperti kasir, apotik yang akan digantikan oleh perangkat lunak. Dan akan menunjukkan pekerjaan baru yang lebih menjanjikan yaitu youtuber dan blogger.
  3. Kwadran katagori naskah dasar penentuan oplah
  • Marketing sempit dan lifecycle panjang (pemasarannya sempit maksudnya penggunaannya sedikit, pemasarannya dari tahun ke tahun buku tetap dibutuhkan, walaupun tidak mengalami revisi) contohnya: matematika murni, kimia murni, anatomi tubuh, akutansi.
  • Maeket lebar dan lifecycle panjang yang paling disukai penerbit. Pemasarannya luas dan buku itu selalu di update, direvisi serta mengalami perkembangan sehingga selalu dibutuhkan dari waktu ke waktu. Contoh: Kamus, Ensikloledia
  • Market sempit dan lifecycle sempit yang sering di tolak oleh penerbit. Pemasaran serta penggunaan buku jarang dicari oleh pembaca. Sehingga membuat tema ini tidak cocok di buat buku, Lebih baik di tulis di blog atau di majalah, cukup jadi berita.

Contohnya likupaksi di Sulawesi, tsunami di aceh.

  • Market lebar dan lifecycle pendek. Tehnik ini yang diharapkan di gunakan oleh penulis pemula agar buku yang ditulis laku di pasaran. Pemasaran buku luas dan banyak digunakan oleh pembaca saat itu juga. Contohnya : Buku Sukses Ujian AKM

 

Model persaingan dalam pemasaran buku

Untuk buku teks (buku pelajaran, buku kuliah), maka pembeli/penguna buku tersebut biasanya melihat siapa penulisnya. Apakah dia terkenal atau tidak. Berbeda sekali kalau buku yang kita tulis itu buku populer atau buku bukan teks. Pembaca kadang tidak begitu melihat atau mempedulikan siapa penulis buku tersebut, selama pembaca pembutuhkan buku itu biasanya dia akan langsung beli.

Contohnya : buku resep masakan

Ada beberapa yang menjadi penghambat pertumbuhan industri penerbitan/literasi di Indonesia yaitu:

  • Minat baca (budaya baca, kurangnya bacaan, kualitas bacaan) di Asia Indonesia berada di no 3 dari bawah. Masyarakat lebih tinggi minat nonton
  • Minat tulis rendah, yang tinggi adalah minat berbicara. Hal ini disebabkan karena banyak orang yang tidak tahu dan tidak mau belajar tentang ilmu menulis dan proses penerbitan. Serta banyaknya anggapan yang keliru tentang dunia penulisan dan penerbitan. Padahal obrolan itu tidak ada bedanya dengan tulisan, namun karena tidak memiliki ilmunya jadi bingung cara mengemas obrolan menjadi tulisan itu seperti apa.
  • Apresiasi hak cipta sering dilanggar.

Misalnya ada sebuah buku yang diterbitkan dan langsung best seller, dalam dua atau tiga bulan, sudah banyak terjadi pembajakan Bahkan berani pelaku bajakan menjual lewat market place.

Tinggalkan Balasan

1 komentar