Putu Mayang

Ramadhan7 Dilihat

Pasti pada bertanya – tanya, apa itu putu mayang. Nama orangkah, nama tempat, nama makan, atau nama minuman. Di Bumi Berazam, Kabupaten Karimun putu mayang adalah nama makan sejenis kue yang berkuah.

mungkin ditempat lain ada juga jenis kue yang sama dengan putu mayang hanya namanya yang berbeda, putu mayang adalah kue tradisional yang sudah jarang ada dipasar, entah karena peminatnya yang berkurang atau sekarang makanan dari barat yang lebih diminati anak muda zaman sekarang.

untuk mencicipi kue ini, biasanya yang membuatnya menerima tempahan yang nominalnya lumayan mahal. jika hanya sendiri yang ingin memakannya mungkin terasa berat, mudah – mudahan bagi yang mengidam tidak mengidam kue ini.

Kue ini sering dijadikan makan tambahan pada pesta pernikahan dikabupaten Karimun, karena akan lebih hemat jika dipesan dalam jumlah mininal 200 rb.

Bagi yang penasaran dengan kue satu ini, silakan mencobanya, tapi untuk saya pribadi membelinya saja.

 

Bahan bahan

  • 250 g Tepung Beras
  • 500 ml Air Mendidih
  • 150 g Tepung Tapioka
  • 200 ml Santan
  • 2 tetes pewarna makanan hijau
  • 2 tetes pewarna makanan merah

 

Kuah Santan :

  • 100 ml santan cair
  • 300 ml Air
  • 1 sdm Tepung Beras
  • ½ sdt Garam
  • 100 g Gula Merah, disisir
  • 50 g Gula Pasir
  • 2 lbr Daun Pandan

 

Langkah langkah

  1. Siapkan wadah, kemudian masukkan tepung beras, kemudian tuangkan air panas sambil diaduk, kemudian campurkan tepung tapioka yang di campurkan dengan santan, lalu campurkan dengan adonan tepung beras, aduk rata dan membentuk adonan.
  2. Bagi menjadi 2 bagian kemudian beri pewarna merah dan hijau di setiap bagiannya. Masukkan ke dalam plastik paping bag, lubangi sedikit.
  3. Siapkan loyang yang sudah di olesi minyak, kemudian tekan plastik paping membentuk bulat (seperti kerupuk kampung).
  4. Siapkan kukusan kemudian masukkan loyang ke dalam kukusan selama 10 menit, angkat dan tiriskan.
  5. Siapkan panci, kemudian masukkan air, gula merah, gula pasir, daun pandan, garam, tepung beras, dan santan panaskan dengan api kecil. Aduk sampai memdidih, angkat dan sisihkan.
  6. Siapkan piring kemudian susun putu mayang di dalam piring dan tuangkan kuah santannya. Sajikan.

 

Kue lama yang hanya tersedia pada waktu tertentu saja, di Karimun kuahnya ada yang dibuat dengan menggunakan durian ini yang membuatnya istimewa. Alhamdulillah, Insyaallah buka puasa hari ini bisa menikmatinya. Sungguh rasa gembira yang tak terhingga melihat postingan dari penjual yang jarang membuatnya kecuali kita menempahnya untuk acara tertentu.

Jumat memang hari berkah, baru difikirkan sudah lama tidak mencicipi putu mayang dengan kuah durian sudah ada yang menawarkan sungguh suatu keberuntungan.

Selamat menjalankan puasa, semoga amal ibadah kita diterima dan doa kita diijabah Allah, amin.

 

Tinggalkan Balasan