Guru Penggerak Harusnya Mampu Menggerakkan Guru Lainnya

Wijaya Kusumah

Sumber gambar dokpri

Alhamdulillah Omjay sudah lulus menjadi guru penggerak. Sertifikatnya sudah Omjay dapatkan. Kabarnya sertifikatnya bisa digunakan untuk pinjam uang di bank. Dengan catatan dilampirkan sertifikat tanah atau BPKB mobil, hehehe.

Menjadi guru penggerak Indonesia adalah panggilan hidup Omjay. Jauh sebelum Mas menteri Nadiem Makarim mengeluarkan program guru penggerak dan sekolah penggerak. Jadi menjadi guru penggerak sebenarnya bukanlah hal yang baru. Hanya nama saja yang dibuat baru supaya ada unsur kekinian, hahaha.

https://www.kompasiana.com/wijayalabs/64da0bdd08a8b571366c58c2/belajar-dan-berbagi-ilmu-penelitian-tindakan-kelas-di-kampus-unj-rawamangun

Sumber gambar dokpri

Setelah lulus dari program guru penggerak, seharusnya kita terus bergerak tanpa harus menunggu komando dari pimpinan sekolah atau dinas pendidikan setempat. Mulailah berbagi kepada teman sejawat. Baik melalui daring maupun luring. Kawan-kawan guru penggerak dapat memadukannya. Kapan saatnya online dan kapan saatnya offline. Omjay sendiri bersama pak Dedi Dwitagama dan Bunda Betti (guru SD-nya Mas Nadiem Makarim) telah berbagi ilmu tentang pengelolaan ekstrakurikuler kepada kawan-kawan guru dari kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara.

https://www.kompasiana.com/wijayalabs/64e7433a08a8b51dbb03c2e2/belajar-dan-berbagi-ilmu-tentang-pengelolaan-ekstrakurikuler-di-kurikulum-merdeka

Sumber gambar dokpri

Apa yang seharusnya dilakukan oleh seorang guru penggerak?

Omjay dan kawan-kawan membuka kelas bicara dan kelas menulis. Semuanya dilakukan secara online atau daring. Semalam pak Dedi Dwitagama membagikan ilmu dan pengemalamannya dengan tema Tips dan Trik Berbicara di depan publik yang efektif. Rekaman videonya dapat anda tonton di https://youtu.be/svRW14NmkOo.

Siapa saja yang kita undang dalam kelas daring dan luring?

Kami mengundang para narasumber yang bersedia membagikan ilmunya kepada kami di PGRI. Biaya kegiatan hampir tidak ada. Sebab semua dilakukan atas dasar sukarela. Kami semua turun tangan agar semakin banyak guru yang mampu berbicara di depan publik dan semakin banyak guru yang mampu menulis dan menerbitkan buku solo. Setiap peserta diberi kesempatan untuk belajar menjadi seorang moderator.

Sumber gambar dokpri

Kapan kegiatan tersebut dilaksanakan?

Kegiatan kelas biacara dilaksanakan setiap hari Selasa pukul 19.30 WIB. Kami rencanakan selama 20 kali pertemuan dan biasanya dibagikan pengumumannya di wa group PGRI. Pak Fajar Tri Laksono dari Sidoarjo Jawa Timur membagikannya di wa group APKS PGRI.

Kelas Public Speaking IGTIK Pengurus Besar PGRI is inviting you to a scheduled Zoom meeting.

Topic: Tips & Trik Berbicara di Depan Publik yang Efektif
Time: Selasa, 5 September 2023 pukul 19:30 WIB

Join Zoom Meeting
https://us06web.zoom.us/j/82224288814?pwd=dzZSS2JMS09SZUhla0hVR25lYVpuZz09

Meeting ID: 822 2428 8814
Passcode: PGRI

Live Streaming on Youtube
https://youtube.com/live/svRW14NmkOo?feature=share

Dimana kegiatan guru penggerak dapat dilaksanakan?

Kegiatan dapat dilaksanakan secara online dan offline. Bisa dilakukan dalam jaringan atau daring atau bisa juga di luar jaringan atau luring. Kita bisa memilih mana yang bisa dilakukan oleh seorang guru penggerak. Silahkan disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing. Bisa juga di sekolah masing-masing dengan membangun komunitas belajar.

Sumber gambar dokpri

Omjay dan kawan-kawan memilih keduanya. Kami membuat kegiatan di dunia maya dan dunia nyata. Itu semua terjadi berkat adanya kolaborasi dan bergabung di PGRI. Kami tidak bekerja sendiri. Kami bergerak dan menggerakkan orang lain melalui organisasi PGRI.

Kami membangun supertim dan lahirlah tim solid omjay di kelas menulis dan tim horee di kelas bicara. Semua itu terjadi secara alamiah dan kami disatukan oleh kepentingan yang sama yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan menjadi guru yang profesional.

Sumber gambar dokpri

Mengapa seorang guru penggerak harus terus bergerak?

Seorang guru penggerak harus terus bergerak agar ilmu dan pengalaman yang sudah didapatkan dapat dibagikan atau di diseminasinakan kepada kawan lainnya. Sehingga semakin banyak guru yang memiliki paradigma untuk perubahan dalam dirinya. Seorang guru sudah sewajarnya dapat membagikan ilmu dan pengalamannya agar semakin banyak orang termotivasi untuk belajar sepanjang hayat. Kemajuan teknologi memudahkan kita untuk belajar dari rumah dan belajar jarak jauh. Hal yang terpenting, jangan lupa aktivitas guru penggerak dibagikan ke blog kompasiana.com, hehehe

https://www.kompasiana.com/wijayalabs/64f70c9f4addee4e994d4f82/sehari-tak-menulis-di-kompasiana-dan-persiapan-otn-2023

Bagaimana cara membangun supertim yang solid dan mau saling melengkapi?

Omjay mengajak kawan-kawan guru lainnya untuk menjadi relawan dan kemudian membagikan tugas kepada relawan yang bergabung. Kami tidak ada yang digaji dan tidak ada yang mendapatkan uang dalam kegiatan kelas menulis dan kelas bicara. Semua dilakukan secara sukarela dan ikhlas karena Allah. Alhamdulillah kami di kelas menulis akan membuka kelas belajar menulis nusantara KBMN PGRI gelombang 30 dalam waktu dekat ini. Silahkan hubungi Omjay di wa 08159155515 untuk bergabung di KBMN.

Sumber gambar dokpri

Penutup

Demikianlah kisah Omjay sebagai seorang guru penggerak Indonesia. Semoga semakin banyak guru penggerak yang ikut turun tangan dan mau membagikan ilmunya kepada kawan-kawan guru lainnya. Sudah saatnya kita bekerja dalam tim dan tidak bekerja sendirian. Kolaborasi itu indah. Itulah mengapa semua guru diharapkan bergabung di organisasi Persatuan Guru  Republik Indonesia (PGRI). Jangan lupa terus belajar sepanjang hayat dan belajar tentang kurikulum merdeka.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Setelah Lulus Menjadi Guru Penggerak Apa yang Harus Dikerjakan?”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/64f7c8984addee3fe805ee82/setelah-lulus-menjadi-guru-penggerak-apa-yang-harus-dikerjakan

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Tinggalkan Balasan