Memed anak lesku pertama setelah New Normal. Sebagai guru privat aku datang ke rumah Mrmed di belakang diler Yamaha kampung Bugis dengan naik motor tepat pukulb16.00 wakaupun sempat kesasar untung mamanya memanggil “Bu hajaa, bu hajaa disini rumahnya ibu.”mama Memed memanggil.
Setelah chit chat sebentar dengan mama Memed, kami langsung belajar. Kita mulai operasi bilangan bulat penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Ekspektasi saya terhadap anak ini terlalu tinggi mengingat dia pintar di Bahasa Inggris dan Komputer, kacamata tebal pasti kutu buku. Ternyata dia masih dibilang kurang di Matematika terutama matematika dasarnya orang bilang tambah kurang kali bagi sehingga dengan menggunakan bahasa Inggris saya mulai masuk mengajarkan cara cepat tambah kurang. Seolah dia tudak merasa kalau saya sedang mengajarkan pelaharan SD.
Saya mengajarkan pula konsep bilangan bulat yang berhubungan dengan kehidupabn sehari-2 dan konsep garis bilañgan afar dia lebih paham dan nengerti.
Waktu berlalu dengan cepat 1, 5 jam saya mencoba memasukkan materi SMP Sedikit demi sedikit sehibgga dia bisa mengejar ketinggalannya di kelas.
Setelah minum air putih saya pamit pulang. Alhamdulilah.
Taliwang, 27 Juli 2022
Hj. Endah Ekowati