Asian Games Hangzhou agenda cabang sepak bola adalah Timnas Garuda Muda menghadapi laga penentuan lawan Korea Utara menjadi kekhawatiran semua suporter di Tanah Air. Hal itu karena posisi mereka yang genting di klasemen grup F.
Walaupun saat ini Garuda Muda berada pada posisi kedua klasemen dengan 3 poin dan unggul selisih gol dengan Chinese Taipei di posisi ketiga dengan poin yang sama, tapi laga terakhir menjadi laga yang tidak mudah.
Indonesia akan menghadapi Korea Utara pada laga pamungkas Grup F. Duel tersebut berlangsug di Zhejiang Normal University East Stadium, China, Minggu (24/9) mulai pukul 15.00 WIB.
Jujur saja saat Timnas Indonesia U23 kita kalah tipis 0-1 dari Chinese Taipei, posisi mereka dalam keadaan yang genting.
Mereka jadi wajib menang atas Korea Utara dalam laga terakhir di fase grup untuk aman dari ketergantungan dan ancaman tim lain.
Namun sejauh ini skuad asuhan Indra Sjafri ini masih belum menemukan performa yang baik dari segi kerja sama, taktik dan visi bermain.
Ketika menghadapi Chinese Taipei, mereka benar-benar buntu dalam setiap serangan selama babak pertama.
Begitu pula usai kecolongan gol pada awal babak kedua, kembali setiap serangan Garuda Muda benar-benar mandul.
Miskin kreativitas di lini tengah dan lini depan. Bola-bola yang mereka kuasai hampir 80 persen sepanjang laga, menjadi sia-sia karena tidak mampu membobol gawang Chinese Taipei.
Dengan modal seperti itu maka menjadi pertanyaan, apa yang bisa mereka lakukan ketika berhadapan lawan Korea Utara yang levelnya di atas Indonesia dan Chinese Taipei.
Padahal dalam laga terakhir fase grup F tersebut, Indonesia tidak boleh kalah dari Korea Utara. Skuad Indra Sjafri lebih aman jika mereka menang dalam laga terakhirnya.
Apakah Garuda Muda mampu meraih kemenangan atas Korea Utara?
Memang bola ini bundar, tapi untuk mengalahkan Korea Utara butuh strategi permainan, taktik jitu dan kerja sama tim yang kompak.
Butuh enersi dan mentalitas yang kuat, stamina yang prima dan permainan yang cerdas penuh dengan taktik dengan visi jelas.
Jika Garuda Muda belum mampu memperbaiki kinerja mereka dari ketika mereka kalah 0-1 dari Chinese Taipei, maka rasanya meraih kemenangan atas Korea Utara sangat berat.
Kemenangan atas Korea Utara sangat dibutuhkan bagi Garuda Muda untuk mengamankan tiket menuju 16 besar.
Itulah satu-satnnya cara untuk lolos langsung tanpa tergantung dari hasil tim lain dari grup yang berbeda.
Dengan kemenangan atas Korea Utara, maka Indonesia mengumpulkan 6 poin dengan surplus gol. Begitu pula Korea Utara memiliki 6 poin dengan surplus gol.
Bagaimana jika Kirgistan menang atas Chinese Taipei? Mereka hanya berada di posisi ketiga dan akan bersaing dengan peringkat ketiga dari grup lain.
Kirgistan memang diunggulkan menang dari Chinese Taipei, tetapi belum tentu juga karena bisa saja Chinese Taipei mengalahkan Kirgistan seperti mereka lakukan terhadap Indonesia.
Jika posisi seperti ini, maka Chinese Taipei bersaing dengan Indonesia dalam produktivitas gol mereka. Namun jika Indonesia kalah dalam perbedaan gol, Garuda Muda masih lolos di peringkat ketiga dengan 3 poin.
Korea Utara sendiri sebagai lawan terakhir pasukan Garuda Muda tampaknya tetap akan bermain penuh semangat untuk menang.
Mereka tidak mengenal sepak bola kompromi. Hal itu bisa kita dengar apa yang dikatkan pelatih mereka, Sin Yong Nam memaparkan gaya main yang mengutamakan kemenangan.
Mereka tetap target menang atas Indonesia dan meraih 9 poin sempurna dari 3 laga di fase grup F. Korea Utara adalah tim yang memiliki gelar juara Asian Games terbanyak dalam sejarah Pesta Olah Raga Asia tersebut.
Mantan pemain timnas Korea Utara itu juga menegaskan filosofi permainan sepak bola yang diusungnya yaitu filosofi menyerang dengan target kemenangan.
Kendati demikian Garuda Muda harus tetap fokus dengan kemampuan mereka dan tetap percaya diri untuk meraih hasil terbaik sehingga lolos ke babak 16 besar di Asian Games.
Menang lawan Korea Utara maka Garuda Muda lolos dengan aman karena tidak menggantungkan nasib dari hasil tim lain.
Bermain imbang dengan Korea Utara maka Garuda Muda juga lolos sebagai runner up di grup F di bawah Korea Utara.
Jika kalah dalam laga lawan Korea Utara, maka Garuda Muda harus berhitung sebagai peringkat ketiga terbaik.
Semua laga tersebut syaratnya hanya satu yaitu Kirgistan harus meraih kemenangan dalam laga mereka atas Chinese Taipei.
Selamat berjuang Timnas Indonesia U23 di Asian Games Hangzhou 2023. Bravo Merah Putih.
Salam bola @hensa17.
