Dulu saat SD kita disebut dengan murid, kemudian memasuki masa SMP dan SMA disebut dengan siswa. Setelah itu melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Universitas dan menjadi mahasiswa. Dan pada umumnya kita menjadi mahasiswa di umur 18 atau 19 tahun.
Mahasiswa. Disebut mahasiswa karena sudah memiliki pemikiran yang dewasa, bisa menilai mana yang benar dan mana yang salah. Dapat berfikir di luar kepala, nganalisa sesuatu yang terjadi dilingkungan sekitar. Bahkan dapat membuat perubahan di lingkungannya.
Sebegitu hebatnya peran mahasiswa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena apa? Karena mahasiswa mampu melihat dari sudut pandang yang jauh ke depan dan memiliki pemikiran yang luas. Mahasiswa juga bisa menjadi pemegang kontrol pemerintah jika terjadi hal-hal yang menyeleweng di dalam pemerintahan.
Seperti contoh pada tahun 2019 silam, ketika dikeluarkannya maklumat, bahwa KPK akan dibubarkan. Berbondong-bondong mahasiswa turun ke jalan untuk menyuarakan aspirasi atas ketidaksetujuan mereka jika KPK dibubarkan. Akan menjadi apa negara ini jika korupsi dibiarkan merajalela.
Kemudian yang baru saja terjadi beberapa minggu belakangan ini, ketika dikeluarkannya Pasal UU Omnibus Law Cipta Kerja yang bisa merugikan buruh. Mahasiswa juga turut menyuarakan suaranya dalam penolakan UU yang dapat merugikan buruh.
Mahasiswa dapat membawa perubahan besar dalam negeri ini. Negara kita akan maju dengan mahasiswa yang cerdas, berdedikasi tinggi dan berjiwa intelektual.
Peran dari mahasiswa sangat amat penting, karena mereka yang akan menjadi garda terdepan dalam menyukseskan Indonesia Emas.
Baik buruknya nasib bangsa ini, bergantung pada kondisi kita sebagai pemuda dan mahasiswa sekarang. Mahasiswa dapat berperan sesuai dengan kapasitas dan bidang ilmu yang dimiliki untuk bersinergi dalam memajukan bangsa. Contohnya, kita sebagai perawat dapat memajukan dunia medis dan memperbaiki kesehatan di Indonesia. Begitupun dengan mahasiswa dari bidang ilmu lain.
Kita harus bersatu untuk mewujudkan Indonesia Emas di masa yang akan datang dengan kualitas sumber daya manusianya, terutama peran mahasiswa dan generasi pemuda lainnya. Oleh karena itu, bagi generasi muda saat ini, berhentilah bermalas-malasan! Karena masa depan bangsa kita ada di genggaman tangan kita saat ini. Dan hajat hidup orang banyak, bergantung pada diri kita di masa depan.
