Sang Bunga Surga

Pada pucuk senja, relungku menjadi melankolis mengingat  sebuah kisah yang memetik langit kesedihan. Sebuah kisah tentang sang bunga surga yang syahid di telan bencana. Pagi itu, di sekoahku tepatnya 18

Memeluk Rindu Seabad

Aku akan memeluk rindu seabad Setelah api pertemuan hampir padam Jemariku hanya menari dan berkata ” See You Good Bye”.   Binar dimataku menguap hingga pucuk kesedihan Terjerambab pada rindu

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.