Celoteh Nyakbaye, Gemuk vs Silaturahmi

Assalamualaikum wr wb semoga kita selalu dalam lindungannya, amin. Pasti masih heboh dengan silaturahmi versi lebaran. Apalagi tahun ini mungkin perdana bagi yang dua tahun lalu benar – benar menerapkan prokol kesehatan sehingga yang namanya silaturhami lebaran hanya sekedar mengunjungi saudara dekat.

Hati – hati dengan silaturhami, jangan karena puasa yang sebutanya sebulan walupun tahun ini hanya dua puluh Sembilan hari jadi ajang menaikkan bobot badan karena silaturhami.

Hidangan hari lebaran sungguh menggugah selera, apalagi bagi penikmat cemilan berupa kue mueh yang banyak mengandung mentega, susu, serta keju ditambah dengan gula aduh nikmatnya.

Apalagi Nyakbaye yang punya potensi cepat gemuk jika menikmati camilan berupa kue yang sekarang banyak dimodifikasi dengan penyajian yang sungguh menggugah selera.

Silaturahmi silakan, tapi harus mengingatkan diri sendiri bahwa menikmati camilan harus sekedarnya saja dalam arti makan tidak sampai kenyang berlebihan apalagi setelah habis puasa, makan diwaktu lebaran dijadikan pelamisan karena sewaktu berpuasa, membatasi diri untuk makan karena selain jam untuk makan lebih sedikit atau karena sudah terbiasa makan di siang hari sehingga makan di malam hari tidak sebanyak disiang hari.

Penurunan berat badan pasti terjadi jika kita sewaktu berpuasa kita menahan diri untuk makan, dalam arti kata waktu untuk makan lebih sedikit sewaktu mlam dibandingkan dengan  makan disiang hari. Setelah lebaran pola makan akan kembali normal dimana waktu makan akan lebih banyak di siang hari, sehingga kadang – kadang kita seperti lupa diri, sehingga menyantap camilan yang ada di depan mata sebanyak – banyaknya, apalagi gratis disajika sewaktu datang bersilaturahmi, mengakibatkan bobot badan yang sudah turun sewaktu puasa naik dua kali lipat setelah lebaran tiba.

Sebenarnya sich tulisan ini untuk mengingatkan Nyakbaye, rasanya tidak afdol jika tidak membaginya dengan penggemar literasi, sekadar meninggatkan silaturahmi boleh asal jangan mengumbar nafsu makan sehingga berat badan naik dua kali lipat dari turunya sewaktu menjalani ibadah puasa, semoga bermanfaat bijak bertindak membuat hidup kita menjadi sehat, wasallam.***

Tinggalkan Balasan