Seorang penulis akan selalu berharap ia selalu bisa konsisten dalam menulis. Banyak ide datang, dari mana saja, di sekeliling, bahkan melihat tukang siomay yang lewatpun bisa dijadikan bahan untuk tulisannya. Dari hal yang ringan, berupa catatan harian, berupa reportase singkat.
Sekecil Apapun ide harus Ditangkap
Penulis akan selalu merasa penasaran terhadap berbagai isu yang melintas dan masuk dalam radar pikirnya. Informasi sekecil apapun bisa dijadikan ide sehingga muncul artikel yang kadang tidak dinyana pembacanya bahkan penulisnya sendiri.
Ide yang bisa ditulis sangat luas, dari sosial, budaya, agama, perilaku masyarakat, kecelakaan lalu lintas, olah raga, bahkan mimpipun bisa ditulis kalau penulis senang dengan cerita – cerita rekaan dan khayalan. Jadi untuk menjaring ide apapun bisa ditulis dengan catatan bahwa penulis akan selalu konsisten menulis dan menulis.
Sebetulnya tidak ada tips yang lebih ampuh untuk bisa menulis selain yang muncul dari diri sendiri. Quote – quote atau kata – kata mutiara dari penulis hanyalah sebagai pendorong semangat, sumber inspirasi tetapi yang lebih penting adalah aksi dari manusianya sendiri apakah ia berani memulai.
Banyak tantangan terutama oleh sikap malas, ogah- ogahan dan gampang putus asa ketika tulisan tidak ditanggapi dengan baik oleh pembaca. Mental penulis yang utama adalah tidak minder dengan segala kritikan ataupun masukan terhadap tulisannya. Sekali waktu gagal dan merasa frustasi itu wajar, namun jika terlalu sering putus asa karena merasa tidak mampu dan akhirnya berhenti total menulis lupakan dulu menulis.
Konsistensi dan kerja keras
Yang diperlukan oleh penulis yang berhasil ( dalam arti terus konsisten selama bertahun – tahun menulis )adalah sabar menunggu hasil dari kerja kerasnya. Penulis akan teruji oleh waktu, teruji oleh hempasan, teruji oleh kesabarannya menunggu momentum seorang penulis terutama jika bisa mewujudkan sebuah misi yaitu menerbitkan buku dari kumpulan artikelnya sendiri.
Optimis dan Jangan Terjebak dalam Khayalan Muluk
Jangan terpukau bahwa penulis akan langsung panen uang ketika sudah menjadi seorang penulis. Banyak penulis yang tetap harus berjuang dengan terus mengirimkan naskah dan sering ikut lomba- lomba penulisan. Konsistensi penulis teruji jika ia mampu melepaskan khayalan yang terlalu tinggi dengan menganggap ia mampu kaya dari menulis.
Tetapi bersikap optimis dan mampu hidup dari menulis juga penting, agar ada motivasi yang besar meningkatkan kualitas tulisannya dan berharap ada jalan sukses menapak menjadi penulis sukses.
Manusia selalu berharap, harus yakin bahwa selalu ada jalan jika manusia berusaha, begitu juga dengan kegiatan menulis. Jika konsisten, selalu belajar, selalu bekerja keras maka keberuntungan dan jalan sukses akan terbentang lebar. Anda sebagai penulis menggantungkan cita – cita setinggi langit itu perlu, untuk motivasi diri. Berkhayal terlalu tinggi tapi tidak bercermin pada kemampuan sendiri yang harus dikurangi.
Nanti kalau jatuh akan sakit dan kemungkinan akan fustrasi jika khayalan dan ekspektasi tidak tercapai. Salam literasi, hidupkan literasi mari terbitkan buku. Agar sebagai penulis akan tercatat dalam sejarah.