Selamat pagi sobat,
Di pagi hari yang cerah ini saya mengangkat topik di rubrik NGETEH MORNING tentang Bukan Ekonomi, COVID-19 Yang Meroket Tembus 40 Ribu !
Kemarin (Senin, 12/07/2021), kasus positif baru atau harian COVID-19 membuat rekor tertinggi dan menembus angka 40 ribu semenjak kasus COVIS-19 diumumkan Pemerintah pada bulan Maret 2020.
Alih alih berharap ekonomi Indonesia meroket namun justru kasus positif baru COVID-19 yang meroket dibandingkan dengan hari sebelumnya.
Seperti dirilis oleh kompas.com (12/07/2021) bahwa kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Hal tersebut terlihat dari kasus aktif dan angka kematian yang masih terus bertambah.
Data yang dihimpun pemerintah hingga Senin (12/07/2021) pukul 12.00 WIB menunjukkan, ada penambahan 40.427 kasus positif baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir.
Angka ini merupakan penambahan kasus harian tertinggi COVID-19 sejak awal pandemi terjadi di Tanah Air.
Penambahan tersebut menyebabkan total kasus COVID-19 di Indonesia saat ini mencapai 2.567.630 kasus.
Dari data yang sama juga menunjukkan bahwa ada penambahan 34.754 pasien sembuh akibat COVID-19 dalam waktu 24 jam terakhir. Hal juga merupakan rekor tertinggi yang patut disyukuri.
Dengan demikian, jumlah pasien COVID-19 yang sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 2.119.478 orang.
Akan tetapi, jumlah pasien yang meninggal setelah terpapar COVID-19 juga terus bertambah.
Pada periode 11-12 Juli 2021, ada 891 pasien COVID-19 yang tutup usia.
Sehingga, angka kematian akibat COVID-19 mencapai 67.355 orang sejak awal pandemi.
Dengan data tersebut, maka saat ini tercatat ada 380.797 kasus aktif COVID-19.
Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif COVID-19 dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Selain itu, pemerintah juga mencatat bahwa kini terdapat 170.101 orang yang berstatus suspek.
Masih seperti dirilis oleh kompas.com (12/07/2021) bahwa penambahan 40.427 kasus positif baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir, provinsi DKI Jakarta tercatat menjadi provinsi yang memiliki penambahan tertinggi sebanyak 14.619 kasus. Ini merupakan rekor tertinggi yang dicatat di Ibu Kota. Berikutnya, disusul Jawa Barat dengan 7.942 kasus dan Jawa Tengah dengan 2.928 kasus.
Situasi dan kondisi yang mengkhawatirkan ini may tidak mau masyarakat harus lebih waspada dan usahakan untuk tetap tinggal di rumah.
Kembali saya tak bosan mengingatkan untuk senantiasa terapkan disiplin protokol kesehatan dengan tetap taati 5M, yakni Memakai masker bila keluar rumah, Mencuci tangan sesering mungkin dengan memakai sabun dengan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan dan Meminimalisir mobilitas ke luar rumah bertemu orang.
Saya masih optimis bahwa pandemi COVID-19 ini masih bisa dikendalikan asal kita mau bersatu untuk melawannya. Hentikan kegaduhan yang tidak perlu, jadikan kritik untuk memperbaiki bukan malah dibungkam dengan mengerahkan Buzzer bayaran di media sosial.
Yakinlah, Badai Pasti Berlalu ..
Saya tutup tulisan ini dengan sebuah pantun :
Si Badu Mau Masuk Bis Bertingkat
Yang Naik Harus Antri Berurutan
Kasus Pandemi COVID-19 Terus Meningkat
Jangan Kendor Terapkan Protokol Kesehatan
Sobat, saatnya saya undur diri dan mari kita nikmati secangkir teh hangat di pagi hari ini ..
Selamat beraktivitas ..
Salam sehat ..
NH
Depok, 13 Juli 2021