Marhaban ya Ramadhan, selamat menunaikan ibadah puasa bagi semua umat muslim yang menyambutnya. Pasti ada tradisi dalam menyambut bulan yang berkah ini, bergembira menyambutnya sehingga disambut dengan berbagai cara. Cara yang paling sering dilakukan adalah memasak menu pertama sahur jika ada sisa akan dimakan pada waktu buka pertama.
Salah satunya yang menjadi tradisi dalam keluarga besar kami adalah memasak rendang ayam kampung sebagai lauk untuk sahur pertama. Setelah bertahun – tahun, tahun ini tidak ada rendang ayam kampung, bukan karena ayamnya yang mahal atau sudah langka, tapi beberapa tahun terakhir ini rendang ayam tidak lagi menjadi lauk yang di nanti. Anak – anak menganggap ayam kampung dagingnya terlalu keras, hanya bisa tertawa miris mendengarnya.
Akhirnya dari pada mubasir tradisi rendang ayam kampung hanya bisa dinikmati jika pulang kerumah orangtua alias kerumah atok nenek anak – anak yang masih melestariskan tradisi rendang ayam kampung untuk lauk pertama sahur. Tahun ini hanya bisa mengenangnya saja, rendang ayam kampung menjadi kenangan.
Tradisi memang harus dilestarikan tapi karena peminatnya berkurang akhirnya iya menjadi ingatan yang membuat senyum tersendiri, bagaimana sewaktu kecil selalu menunggu waktu datangnya Ramadhan untuk memakan rendang ayam kampung. Selamat menanti berbuka puasa, catatan kecil mengenang betapa indahnya waktu Ramadhan sewakut kecil dulu.(AZ)
