Selama Pagi Tung Widut Selamat pagi matahari Perlahan kau datang dengan kehangatan Sinar terang menyoroti halaman rumah Membawa semangat pagi Kunikmati dari balik pintu Garis cahaya bergambar pada Selengkapnya
Karena Menulis Aku Ada (KMAA)
Gerimis Kecil Akhir Tahun
Sabtu, minggu terakhir dipenghujung tahun. Berjalan menyusuri senja, bersama seseorang yang telah membersamaiku selama 21 tahun. Aku bergelayut manja pada lengannya yang kokoh, mencoba menikmati setiap langkah dibawah rintik rinai Selengkapnya
Rinai, rasa dan semesta
Rinai, rasa dan semesta By: Pujiasty Rinai hujan kembali berbisik menelisik mengusik Semilir angin menggugurkan dedaunan Alam memberi isyarat hati untuk menepi Di tengah hiruk pikuk duniawi Rasa yang singgah Selengkapnya
Card Serbaguna dan Tayammum
Setelah berhasil menjadi juara dalam festival Ketua RT teladan di negeri Antah Berantah, Amaq Sumenah diberikan kesempatan untuk menerima penghargaan langsung dari Kementerian Urusan Masing-masing. Maka dia berangkat ke ibukota Selengkapnya
Catatan Penguatan-2 Komite Pembelajaran Sekolah Penggerak Angkatan 1
Penguatan Komite Pembelajaran Sekolah Penggerak menuju Merdeka Belajar Kegiatan penguatan komite pembelajaran dilaksanakan di SMP negeri 1 Selong, pada tanggal 19 Februari 2022. Kegiatan mulai dibuka pada pukul 08.30 wita Selengkapnya
Belajar Menulis
Menulis itu mudahkah? Ketika flyer pertemuan ke-10 tadi sore dishare dalam WAG BM 24, Upin dan Ipin tengah minta dibelikan mobil remote oleh opah, Film animasi itu hampir pasti menjadi Selengkapnya
Menjelang Pergantian Tahun.
Minggu kedua setelah penilaian akhir tahun berlalu, hari senin biasanya merupakan hari dengan semua aktivitas mengajar tapi untuk dua minggu ini kami para guru disibukkan dengan membuat persiapan untuk mengajar Selengkapnya
Seribu Rasa (Finish)
“Maaf untuk yang kemaren itu, wanita yang kemaren bersama Abang adalah istri Iwan. Abang ingin mengenalnya kepada Alia, tapi Alia sudah pergi dengan terburu – buru. Ibu Indah dan Bu Selengkapnya
Seribu Rasa (3)
Suara terahim terdengar dari toa masjid yang lumayan dekat dengan rumah membangunkanku, menilik sebentar di atas ranjang. Mata kami beradu, sungguh aku tidak berharap Bang Zikra sudah bangun. Mengalihkan netra Selengkapnya
Seribu Rasa (2)
Napasku terengah, tak ku dengar suara Ibu yang memanggilku ketika kaki ini menginjak pintu rumah. Hanya salah yang tergesa aku ucapkan sebelum masuk ke rumah. Menarik jilbab penutup kepala, meletakkannya Selengkapnya
- 1
- 2
- 3
- …
- 24
- Berikutnya
Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.